Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Pemerintah Kota Tangerang Selatan
(Pemkot Tangsel) menuai kritikan dari DPRD Kota Tangsel. Sebab, kinerja
dan visi program pembangunan belasan unit kerja yang ada di lingkup
Pemkot Tangsel itu dianggap tak jelas.
Ini dibuktikan dengan belum menyerahkan Rencana Anggaran Kegiatan (RAK)
setiap unit kerja yang ada di Pemkot ke DPRD hingga kini.
Dikatakan Wakil Ketua DPRD Kota Tangsel, Tb Bayu Murdani, dewan belum
mengetahui dengan jelas sasaran maupun visi yang ingin dicapai dalam
program pembangunan terutama proyek-proyek pembangunan yang kini
berjalan. Alhasil tanpa kisi-kisi pembelanjaan yang rinci dan jelas,
dewan tak bisa melakukan tugasnya sebagai pengontrol.
"Kalau begini bagaimana kami bisa tahu kinerja dan prioritas pembangunan
yang dijalankan Pemkot," katanya.
Sebaliknya, Kasubag Dokumentasi Humas Kota Tangsel, Hadiana mengaku
semua berkas RAK sudah disebarkan ke seluruh SKPD, pejabat Pemkot
Tangsel, serta DPRD Kota Tangsel. "RAK juga sudah include di dalam APBD
Kota Tangsel sehingga dengan mudah DPRD bisa mengontrol setiap waktu,"
tandas Hadiana.